Alankanews.com,Kota Bengkulu--Harga daging ayam di Kota Bengkulu mengalami penurunan signifikan pekan ini, hanya mencapai Rp25.000 per kilogram, setelah sebelumnya berada di kisaran Rp32.000 hingga Rp35.000 per kilogram, Sabtu (08/02/2025).
Penurunan harga ini dipengaruhi oleh kondisi cuaca buruk yang menyebabkan permintaan pasar menurun. Selain itu, pasokan ayam yang melimpah dan ukuran ayam yang lebih besar turut berperan dalam penurunan harga tersebut.
Seorang pedagang di Pasar Panorama, Ida, menjelaskan bahwa stok ayam yang berlimpah menjadi faktor utama penyebab harga jual ayam turun drastis. Ia juga menambahkan bahwa ukuran ayam yang lebih besar membuat harga lebih murah.
"Stok berlimpah membuat harga jual turun secara signifikan. Selain itu, ayamnya besar-besar. Memang sudah menjadi kebiasaan jika stok berlimpah, harga pasti turun," ujar Ida.
Namun, Ida juga memperkirakan harga ayam akan kembali naik menjelang bulan puasa dan Hari Raya Idul Fitri. Ia menjelaskan bahwa permintaan daging ayam yang meningkat tajam pada periode tersebut diperkirakan akan mendorong kenaikan harga.
"Tradisi konsumsi ayam yang tinggi selama bulan puasa dan lebaran diperkirakan akan mendorong kenaikan harga kembali," tutup Ida.
Penulis : Aisyah Aprielia Lupti
Editor : Andrini Ratna Dilla