Alankanews.com -- Pemerintah Kota Bengkulu mulai melakukan relokasi lapak pedagang di kawasan wisata Pantai Panjang. Langkah ini merupakan bagian dari rencana penataan ulang kawasan wisata unggulan tersebut agar lebih tertib, bersih, dan nyaman bagi pengunjung.
Asisten II Setda Kota Bengkulu, Sehmi, menjelaskan bahwa relokasi ini dilakukan sesuai dengan rencana yang telah disusun sebelumnya. Ia berharap seluruh pedagang dapat mematuhi aturan yang telah ditetapkan.
"Kami sangat mengapresiasi para pedagang yang telah dengan sukarela mengikuti aturan dan bersedia direlokasi. Kami juga berterima kasih atas peran aktif TNI, Polri, serta pihak-pihak terkait lainnya yang telah membantu proses penataan ini," ujar Sehmi. Senin (5/5/2025).
Sementara itu, salah seorang pedagang, Nurhayati, menyatakan kesediaannya untuk mengikuti kebijakan pemerintah selama mereka mendapatkan lokasi dan fasilitas yang layak. Ia juga berkomitmen untuk ikut menjaga kebersihan dan kelestarian Pantai Panjang.
"Selama kami diberi tempat yang pantas dan bisa tetap berjualan, kami mendukung upaya ini. Kami juga akan turut menjaga kawasan Pantai Panjang agar tetap bersih dan nyaman," kata Nurhayati.
Diketahui, pada tahap pertama ini, Pemkot Bengkulu akan merelokasi sedikitnya 50 lapak pedagang. Para pedagang tersebut akan dipindahkan ke kawasan Pasir Putih Bengkulu, yang telah disiapkan sebagai lokasi usaha baru mereka.
Reporter : Cyntia P
Editor : Gita KMS