Alankanews.com -- Dalam upaya memperkuat pengawasan dan menjaga keamanan serta ketertiban di lingkungan rumah tahanan, Rutan Kelas IIB Bengkulu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi masuknya barang-barang terlarang melalui pengunjung. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah memperketat proses penggeledahan terhadap barang bawaan pengunjung yang datang menjenguk warga binaan.
Kepala Rutan Kelas IIB Bengkulu, Yulian Fernando, menyampaikan bahwa peningkatan pengawasan ini merupakan bagian dari komitmen Rutan Bengkulu untuk menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman, bersih, dan bebas dari gangguan keamanan. Menurutnya, segala bentuk barang bawaan, baik makanan, minuman, pakaian, maupun barang lainnya, diperiksa secara teliti oleh petugas menggunakan alat deteksi dan pengawasan manual.
“Upaya ini kami lakukan bukan untuk menyulitkan pengunjung, tetapi sebagai bentuk komitmen kami dalam menjaga integritas sistem pemasyarakatan dan mencegah masuknya barang-barang terlarang seperti narkoba, alat komunikasi ilegal, senjata tajam, maupun benda-benda lain yang dapat mengganggu keamanan di dalam rutan,” ujar Yulian, Kamis (17/4/2025).
Prosedur penggeledahan dilakukan secara berlapis. Petugas yang bertugas juga telah dibekali dengan pemahaman serta pelatihan tentang prosedur pengamanan dan etika pelayanan agar tetap humanis namun tetap tegas.
Selain itu, pengunjung juga diminta untuk mematuhi tata tertib yang telah ditetapkan, termasuk membawa identitas diri, tidak membawa barang-barang yang dilarang, dan mematuhi batasan waktu kunjungan. Sosialisasi mengenai aturan ini terus dilakukan melalui media informasi yang tersedia di area layanan kunjungan serta media sosial resmi Rutan Bengkulu.
“Kami berharap para pengunjung dapat bekerja sama dan memahami bahwa langkah ini demi kebaikan bersama. Keamanan dan ketertiban di dalam rutan merupakan tanggung jawab kita semua,” tambah Yulian.
Dalam pelaksanaannya, pengawasan terhadap pengunjung juga dibantu oleh penggunaan teknologi seperti CCTV yang tersebar di sejumlah titik strategis, serta pencatatan data secara digital untuk setiap tamu yang masuk dan keluar. Dengan sistem yang terintegrasi, Rutan Bengkulu berupaya untuk meminimalkan segala potensi pelanggaran serta memastikan setiap kegiatan berjalan sesuai standar operasional.
Langkah ini mendapat dukungan penuh dari seluruh jajaran petugas Rutan Bengkulu. Mereka menyadari bahwa pengawasan yang ketat merupakan bagian penting dalam menjaga kondusivitas serta mencegah terjadinya gangguan keamanan dari dalam maupun luar rutan.
Ke depan, Rutan Bengkulu juga akan terus meningkatkan koordinasi dengan aparat penegak hukum dan pihak terkait guna memperkuat sistem pengamanan, termasuk melakukan razia rutin di blok hunian serta pengawasan terhadap aktivitas warga binaan.
Reporter : Cyntia P
Editor : Gita KMS